Rabu, 03 Februari 2021

KONDUKSI, KONVEKSI, RADIASI

 

Secara alami, kalor berpindah dari benda yang memiliki suhu lebih tinggi ke benda yang memiliki suhu lebih rendah. Dalam kehidupan sehari-hari, kita mengenal tiga cara perpindahan kalor, yaitu konduksi, konveksi, dan radiasi.


1. Perpindahan Kalor secara Konduksi (Hantaran)

Contoh perpindahan kalor secara konduksi dalam kehidupan sehari-hari, yaitu: 

a. Ketika mengaduk teh panas, sendok logam yang digunakan untuk mengaduk juga ikut panas. Hal ini menunjukkan bahwa kalor atau panas berpindah dari teh yang panas ke ujung sendok logam yang dipegang.

b. Ketika memanaskan batang besi di atas nyala api. Apabila salah satu ujung besi dipanaskan, kemudian ujung yang lain dipegang, semakin lama ujung yang dipegang terasa panas. Hal ini menunjukkan bahwa kalor atau panas berpindah dari ujung besi yang dipanaskan ke ujung besi yang dipegang.



2. Perpindahan Kalor secara Konveksi (Aliran)

Contoh perpindahan kalor secara konveksi dalam kehidupan sehari-hari, yaitu: 

a. Saat memasak air, air bagian bawah akan lebih dulu panas. Air di bagian bawah tersebut akan bergerak ke atas (dikarenakan terjadinya perubahan massa jenis air), sedangkan air yang di atas akan bergerak ke bawah. Begitu seterusnya sehingga terjadi perputaran air yang disebabkan oleh perbedaan massa jenis.

b. Terjadinya angin darat dan angin laut. Pada malam hari daratan lebih cepat dingin daripada laut. Akibatnya, udara panas di atas laut bergerak naik dan tempatnya digantikan oleh udara yang lebih dingin dari daratan sehingga terjadi angin darat yang bertiup dari daratan ke lautan.



3. Perpindahan Kalor secara Radiasi (Pancaran)

Contoh perpindahan kalor secara radiasi dalam kehidupan sehari-hari, yaitu: a. Matahari memancarkan panas ke bumi yang langsung bisa kita rasakan. b. Saat kita menyalakan api unggun atau berada dekat tungku perapian, kita yang berada di dekat nyala api tersebut akan merasakan hangat.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar